Selasa, 25 Februari 2014

Helen Adams Keller

Ia lahir normal di Tuscumbia ,
Alabama pada 1880 . Di usia 19
bulan, ia diserang penyakit yang
menyebabkannya buta dan tuli. Ia
menjadi frustasi karena kesulitas
berkomunikasi, sering marah, dan
sulit diajar. Pada usia 7 tahun,
orang tuanya mempercayai Anne
Sullivan menjadi guru pribadi dan
pembimbing Hellen. Annie
memegang tangan Helen di bawah
air dan dengan bahasa isyarat, ia
mengucapkan "A-I-R" pada tangan
yang lain. Saat Helen memegang
tanah, Annie mengucapkan "T-A-
N-A-H" dan ini dilakukan sebanyak
30 kata per hari. Helen diajar
membaca lewat huruf Braille
sampai mengerti apa maksudnya.
Helen menulis, "Saya ingat hari
yang terpenting di dalam seluruh
hidup saya adalah saat guru saya,
Anne Mansfield Sullivan, datang
pada saya." Dengan tekun, Annie
mengajar Helen untuk berbicara
lewat gerakan mulut, sehingga
Helen berkata, "Hal terbaik dan
terindah yang tidak dilihat atau
disentuh oleh dunia adalah hal
yang dirasakan di dalam hati." Ia
belajar bahasa Perancis , Jerman ,
Yunani dan Latin lewat Braille.
Pada usia 20 tahun, ia kuliah di
Radcliffe College, cabang
Universitas Harvard khusus
wanita. Annie menemani Hellen
untuk membacakan buku
pelajaran, huruf demi huruf lewat
tangan Helen dalam huruf Braille.
Hanya 4 tahun, Helen lulus
dengan predikat magna cum
laude. Dia adalah orang tuna
rungu dan tuna netra pertama
yang lulus dari universitas.
Di tahun 1914, Helen Keller
berkeliling Amerika untuk menjadi
aktivis, konselor, maupun dosen
terutama untuk anak-anak yang
memiliki keterbatasan seperti
dirinya. Dengan didampingin
Anne Sullivan, dia juga
mengunjungi para tentara di
sekeliling Eropa yang terlibat
Perang Dunia II .
Pada tahun 1923, Helen menjadi
juru bicara bagi American
Foundation for the Blind dan
mengurus penggalangan dana,
serta pengembangan sistem
pendidikan yang lebih baik bagi
penderita keterbatasan fisik.
Ketika Anne Sullivan meninggal
pada tahun 1936, Helen tetap
meneruskan pekerjaannya dengan
didampingi Polly Thomson,
seorang sekretaris dan teman
Helen.
Penulisan buku
Keller menulis total 12 buku yang
diterbitkan dan beberapa artikel.
Pada usia 11 tahun, Keller menulis
bukunya yang pertama dengan
judul The King Frost ( 1891). Ada
tuduhan bahwa cerita ini dijiplak
dari The Frost Fairies karya
Margaret Canby. Sebuah
investigasi atas masalah tersebut
mengungkapkan bahwa Keller
mungkin telah mengalami kasus
cryptomnesia, dimana ia memiliki
cerita Canby yang dibacakan
untuknya tapi lupa tentang hal
itu, sedangkan memori tetap
berada di bawah sadarnya. [1]
Pada usia 22, Keller menerbitkan
autobiografinya, The Story of My
Life ( 1903), dengan bantuan dari
John Macy dan isterinya, Anne
Sullivan. Ini termasuk kata-kata
yang Keller tulis dan kisah
hidupnya hingga usia 21, yang
ditulis selama waktu kuliahnya.
Pada 1908, Keller menulis The
World I Live In ( 1908) yang
memberikan pembaca wawasan
bagaimana perasaannya tentang
dunia.[2] Out of the Dark ,
serangkaian esai tentang
sosialisme, diterbitkan pada tahun
1913.
Autobiografi spiritualnya, My
Religion, diterbitkan pada tahun
1927 dan diterbitkan kembali
sebagai Light in my Darkness
(Cahaya dalam Kegelapan saya).
Hellen Keller meninggal dalam
usia 87 tahun ketika sedang tidur
di dalam rumahnya. Dia
merupakan salah satu tokoh
kemanusiaan terbesar di abad
ke-20. Jenazahnya dimakamkan di
National Cathedral, Washington
DC, bersebelahan dengan Anne
Sullivan dan Polly Thomson.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar