Kamis, 20 Februari 2014

Sinopsis Frozen

''Frozen'' (Disney)  
Frozen terinspirasi dari kisah The Snow Queen yang diadaptasi bebas, mengambil cerita dua putri kerajaan Arendelle, kakak beradik Elsa (disuarakan Idina Menzel) dan Anna (Disuarakan Kristen Bell). Elsa memiliki kekuatan sihir untuk mengendalikan es. Suatu ketika mereka berdua bermain salju sebelum secara tak sengaja, Elsa melukai Anna dengan kekuatannya, menyebabkan rambut Anna memutih sebagian dan tak sadar. Demi mencegah lebih banyak insiden, raja dan ratu memutuskan untuk memisahkan Anna dan Elsa agar tak bermain bersama lagi. Meski sama-sama tinggal di istana Arendell, Elsa selalu mengurung diri di kamarnya dan ayahnya mengingatkan agar ia jangan berbuat ceroboh dengan kekuatannya.

Tak disangka raja dan ratu meninggal dunia dalam kecelakaan kapal, meninggalkan Elsa yang diangkat menjadi ratu Arendel. Pada hari penobatannya untuk pertama kali Elsa bertatap muka kembali dengan Anna. Anna, yang bertemu dan jatuh cinta pada pandangan pertama dengan pangeran Hans (Santino Fontana) meminta restu Elsa untuk menikah dengan Hans. Namun Elsa tak merestuinya karena baru bertemu sehari. Kekuatan Elsa tidak dapat dikendalikan dan menimbulkan ketakutan di kalangan rakyat dan tamu istana. Elsa melarikan diri ke gunung utara dan membangun istana esnya sendiri. Ia memutuskan hidup menyendiri dan mulai merangkul kekuatannya.

Anna memutuskan menyusul Elsa untuk membujuknya kembali. Ia dibantu seorang pemuda gunung bernama Kristoff (Jonathan Groff) yang memiliki rusa lucu bernama Sven. Mereka juga berjumpa dengan manusia salju yang dihidupkan oleh kekuatan Elsa, Olaf (Josh Gad). Nasib kerajaan Arandelle ditentukan oleh pertemuan Elsa dan Anna.

Suasana liburan musim dingin bersalju dengan nuansa Norwegia sudah  menjadi daya tarik tersendiri dari film Frozen. Yang paling menonjol dari film ini juga adalah lagu-lagu tema yang dikomposisi oleh Kristen Anderson-Lopez bersama Robert Lopez, serta scoring dari Christophe Beck. Para pengisi suara seperti Kristen Bell (yang tak disangka bisa bernyanyi dengan bagus), penyanyi Broadway Idina Menzell, Jonathan Groff hingga Josh Gad dan tambahan Demi Lovato menyanyikan lagu-lagu dengan melodi yang indah di film animasi musikal ini. Dari Do You Want to Build a Snowman, For The First Time in Forever, hingga Let It Go, dan In Summer, dibuat dengan apik dan menyentuh. Musik dan liriknya sangat kaya, baik dalam bentuk musikal ala Broadway hingga yang lebih ngepop seperti Let It Go.

Senada dengan naskahnya, lirik-lirik lagu di film Frozen ini banyak memberikan tona baru untuk film Disney. Daripada kembali berbicara soal kisah cinta yang klise atau cinta pada pandangan pertama, kisah yang dibangun lebih membumi dan manusiawi, lebih tajam, dan lebih menjangkau kenyataan daripada dongeng.  Bicara soal aksi cinta sejati yang lebih bermakna dan sesuai jaman dan sedalam yang biasa ditampilkan animasi Pixar.

Dengan terobosan animasi di Tangled maka tak ada masalah juga dalam hal animasi dan visual di Frozen yang penuh warna dan memiliki bentuk serta ekspresi yang hidup dan memikat, dari bangunan istana, lukisan-lukisan, hutan, salju, es, hingga tampilan karakternya. Kehadiran Sven sebagai rusa salju lucu yang bertingkah kadang seperti manusia dan anjing merupakan ciptaan klasik Disney yang menggemaskan. Sementara Olaf si manusia salju juga mencuri perhatian dengan sejak dari tujuan hidupnya (menemukan musim panas), bentuk tubuhnya, tingkah, serta dialog jenaka dan hangat yang menghibur

Tidak ada komentar:

Posting Komentar